3 Tips Menulis Kreatif Yang Dapat Dicoba

Menulis kreatif merupakan sebuah kegiatan menulis untuk karya sastra. Di mana aktivitas ini lebih menekan pada sikap seseorang untuk menulis, lalu bisa menemukan proses kreatifnya agar tulisan itu menjadi lebih menarik.

Apa Saja Tips Menulis Kreatif Itu?

Pastinya di dalam menulis kreatif terdapat beberapa teknik tersendiri. Hal itu dikarenakan kegiatan ini berbeda dengan menulis karya ilmiah pada umumnya. Untuk bisa memahami bagaimana cara menulis kreatif yang baik dan benar langsung saja simak ulasan di bawah ini.

  1. Menggunakan Teknik Deskriptif

Deskriptif sendiri termasuk salah satu teknik menulis yang mempunyai sifat supaya para audien terkesan pada suatu objek, ide, peristiwa, gagasan dan tempat yang disampaikan oleh penulis. Penggunaan deskriptif ini dalam penulisan kreatif bermaksud untuk menjelaskan sebuah adegan.

Dalam teknik ini seorang penulis hanya perlu menggambarkan adegan itu dalam bentuk bahasa namun tidak semuanya detail. Nantinya penjelasan itu akan membantu para audiens untuk membayangkan harapan penulis dan situasi yang ada di dalam cerita.

  1. Perhatikan Penggunaan Bahasa

Tips menulis kreatif yang tidak kalah pentingnya yaitu skill dalam memilih bahasa. Dalam hal ini yang dimaksud adalah kemampuan untuk menggunakan bahasa renyah. Di mana bahasa itu sangat bagus untuk diaplikasikan pada kalimat populer dan segmentasi anak muda.

Namun perlu diingat bahwa pada teks pendidikan tidak dianjurkan untuk memakai bahasa renyah itu. Namun gunakan bahasa yang lebih baku agar mudah dipahami para peserta didik. Sebenarnya teknik ini bisa dibilang agak sulit, tetapi jika sering membaca tulisan kreatif nantinya bisa berubah menjadi mudah.

  1. Hindari Penggunaan Kata Keterangan Dan Sifat

Di dalam ย kegiatan menulis kreatif sebaiknya hindari penggunaan kata keterangan. Karena jika kata itu diaplikasikan pada tulisan yang anda buat nantinya bisa membuat kesannya terlihat biasa saja, sehingga kurang menarik banyak audiens.

Di dalam penulisan kreatif ini sangat disarankan untuk tidak menggunakan kata sifat. Namun alangkah baiknya memakai kalimat yang lebih imajinatif. Dengan begitu bisa membuat para audiens lebih tertarik sehingga mau membaca buku atau novel tersebut sampai habis.

Jenis-Jenis Penulisan Kreatif

Perlu diketahui bahwa jenis penulisan kreatif ini meliputi puisi, novel, lirik lagu dan lain sebagainya. Di mana semuanya itu bisa Anda dapatkan di penyedia jasa penulis artikel. Untuk lebih jelasnya simak pembahasan di bawah ini.

  1. Puisi

Ciri khas dari jenis penulisan kreatif ini yaitu memakai irama dan ritme dalam pembuatannya. Hal itu bertujuan agar dapat digunakan untuk mengutarakan isi hati penyiar maupun menceritakan sebuah kejadian yang nantinya akan diungkapkan dalam bentuk teks. Umumnya puisi ini akan menggunakan tulisan kreatif yang memakai kalimat padat dan singkat.

  1. Buku/ Novel

Perlu diketahui bahwa dalam tulisan kreatif yang berupa buku terdapat dua jenis yaitu fiksi dan non fiksi. Novel yang berupa non fiksi di dalamnya menceritakan sebuah kejadian yang tidak nyata atau dibuat hanya berdasarkan imajinasi semata. Sementara untuk novel yang berbentuk fiksi pembuatannya didasari oleh hal-hal yang nyata seperti pengalaman, hasil observasi dan lain sebagainya.

  1. Lirik Lagu

Untuk tulisan kreatif satu ini memiliki kesamaan dengan puisi. Hal itu dikarenakan di dalam pembuatannya dibutuhkan irama supaya teks lagu dan melodi nantinya enak untuk didengarkan. Sedangkan untuk liriknya sendiri umumnya berisi tentang ungkapan dari seseorang penulis/penyanyi. Di mana memiliki tujuan utama agar audiens dapat menikmati dan bisa merasakan apa yang disampaikan penyanyi itu.

Penulisan kreatif ini memiliki tujuan utama yaitu untuk menarik audiens. Sedangkan untuk membuatnya dibutuhkan sebuah skill yang bisa membangun imajinasi para pembacanya. Dalam kegiatan ini riset dan kemampuan menulis sangat dibutuhkan agar menghasilkan karya sastra yang enak dibaca dan menarik.