Konveksi pakaian (Confectionery) adalah pakaian yang diproduksi secara massal. Confectionery adalah industri kecil skala rumahan yang memproduksi pakaian jadi seperti kaos, kemeja, celana, dan jaket. Confectioners biasanya memiliki kurang dari 20 mesin jahit dan satu mesin overlock.
Keberadaan confeksi pakaian sangat mendukung perkembangan industri pakaian jadi Indonesia. Karena selain membuat pakaian dari pelanggannya untuk pasar lokal, juga bisa menerima pesanan maklon, melakukan proses menjahit pabrik garmen di pabrik bahkan peroleh order dari luar negeri.
Penyebutan istilah Konveksi pakaian oleh sebagian orang Indonesia kini keliru, dan istilah konveksi sering disebut dengan Konveksi padahal beda makna. Istilah ini banyak digunakan baik oleh pebisnis maupun pelanggan. Penggunaan Konveksi umumnya digunakan untuk menyebut jasa pembuatan pakaian skala besar.
Konveksi pakaian secara garis besar termasuk dalam kategori industri tekstil dan produk tekstil. Industri ini terdiri dari beberapa jenis industri yang membentuk struktur dari hulu hingga hilir. Rentangnya meliputi industri tekstil dan benang, pemintalan, tenun dan rajut, percetakan atau stamping, dan industri garmen. Indonesia telah memiliki industri pemintalan dan tenun sejak zaman Belanda.
Makna Konveksi adalah bisnis pakaian jadi berskala besar. Untuk produksi massal berdasarkan standar ukuran S, M, L, dan XL. Pakaian atau ready-to-wear (Inggris) dan ready-to-wear (Prancis) menggunakan ukuran standar daripada diukur untuk pelanggan. Nah itulah tadi informasi seputar makna Konveksi pakaian yang kerap disalah artikan.